Analisis Pemilihan Moda Antara Bus dan Kereta Api Pada Rute Surabaya – Lamongan Menggunakan Metode Analytical Hierarchy Process (AHP)

Authors

  • Achmad Miftahul Huda Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya
  • Theresia M.C.A Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya
  • Kurnia Hadi Putra Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.54543/etnik.v4i1.319

Keywords:

Transportasi, Commuterline, Bus, Analytical Hierachy Process

Abstract

Transportasi di Wilayah Jawa Timur mengalami pertumbuhan yang sangat pesat khususnya pada kota Surabaya dan Lamongan. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya moda transportasi yang disediakan seperti Bus Ekonomi PO. Dali Mas dan Kereta Api Commuter Line Arjonegoro, Oleh karena itu, maka perlu dilakukan analisis terhadap pemilihan moda transportasi antara Bus Ekonomi PO. Dali Mas dan Kereta Api Commuter Line Arjonegoro Rute Surabaya-Lamongan sehingga dapat diketahui karakteristik pengguna, kriteria prioritas yang menjadi pertimbangan pengguna dan prioritas moda yang digunakan. Adapun metode yang digunakan dalam mendukung keputusan pada penelitian ini adalah metode Analytical Hierarchy Process(AHP). Berdasarkan penyebaran kuisioner yang dilakukan peneliti, pengguna moda transportasi Rute Surabaya-Lamongan didominasi oleh Laki-laki (62%) dengan usia rata-rata 20-40 tahun (70%) yang berlatar belakang pendidikan SMA (35%) dengan pekerjaan didominasi oleh wiraswasta (54%) dan berpendapatan rata-rata sebesar Rp 2.000.000-Rp 3.000.000 (39%). Berdasarkan perhitungan dan analisis yang dilakukan menggunakan metode AHP, faktor prioritas yang menjadi pertimbangan pengguna dalam memilih moda transportasi Rute Surabaya-Lamongan adalah faktor biaya (23,4%), diikuti dengan faktor keamanan (21,9%), faktor kenyamanan (20%), faktor kemudahan (18,8%), faktor headway (8%) dan faktor waktu tempuh (7,8%). Sedangkan moda prioritas yang digunakan adalah Kereta Api Commuter Line Arjonegoro (63,1%) diikuti dengan Bus Ekonomi PO. Dali Mas (36,9%).

Downloads

Published

2025-01-31